Asal Usul Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia yang Kontroversial
Publik Vietnam menyoroti asal usul deretan pemain naturalisasi di Timnas Malaysia yang dianggap kontroversial.
Menurut laporan Danviet, dalam daftar 11 pemain naturalisasi Timnas Malaysia yang dipersiapkan untuk pertandingan melawan Timnas Vietnam banyak menimbulkan kontroversi mengenai asal-usulnya.
"Timnas Malaysia punya banyak pemain naturalisasi yang kontroversial," tulis laporan tersebut.
Seperti diketahui, Malaysia akan menjamu Vietnam dalam laga kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027.
Duel kedua tim dijadwalkan berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (10/6/2024).
Pertandingan ini sangat menentukan peluang kedua tim untuk melaju ke babak final.
Dalam upaya meningkatkan kualitas skuad untuk bersaing lebih kuat di turnamen internasional, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah menerapkan strategi naturalisasi pemain kelahiran luar negeri, menciptakan daftar pemain yang beragam dalam hal asal dan tingkat profesional.
Namun, asal dan dasar hukum untuk naturalisasi beberapa pemain dinilai masih menimbulkan banyak kontroversi.
Pemain paling menonjol dalam daftar yang baru saja diumumkan adalah Rodrigo Holgado.
Striker Argentina tersebut saat ini bermain di Kejuaraan Nasional Kolombia untuk America de Cali.
Menurut laporan The Star dari Malaysia, nenek Holgado adalah orang Malaysia, yang membuatnya memenuhi syarat untuk mengajukan naturalisasi berdasarkan undang-undang kewarganegaraan negara tersebut saat ini.
Penambahannya diharapkan dapat membantu memperkuat daya serang tim Malaysia, yang saat ini kekurangan striker kelas atas.
Berikutnya adalah Gabriel Palmero, bek kiri Spanyol berusia 23 tahun yang saat ini bermain di Divisi Pertama Spanyol untuk CD Tenerife.
Namun, hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi bahwa ia memiliki hubungan dengan warga negara Malaysia.
Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kriteria yang digunakan FAM untuk memilih pemain yang dinaturalisasi.
Situasi yang sama juga terjadi pada Hector Hevel, gelandang serang Belanda berusia 29 tahun yang saat ini bermain di Divisi Kedua Portugal.
Tidak ada informasi pasti tentang asal usul Hevel dari Malaysia, yang membuat para penggemar dan pakar mempertanyakan transparansi proses naturalisasi.
Nama lain yang menarik perhatian adalah Jon Irazabal, bek kelahiran 1996 berkebangsaan Spanyol yang saat ini bermain untuk Sabah FC di Azerbaijan.
Sama seperti Hevel dan Palmero, belum ada informasi yang mengonfirmasi asal Malaysia-nya, sehingga membuat banyak orang bingung dengan status naturalisasinya.
Selain kasus-kasus kontroversial tersebut, Timnas Malaysia telah memiliki banyak pemain naturalisasi dengan akar Malaysia yang jelas.
Beberapa contohnya yaitu Corbin Ong (bek kanan keturunan Inggris), Mathew Davies (bek kiri keturunan Australia), Daniel Ting (bek tengah keturunan Inggris), Stuart Wikin (gelandang tengah keturunan Inggris) dan Dion Cools (bek kanan keturunan Belgia).
Semuanya memiliki satu orang tua yang merupakan orang Malaysia, sehingga sepenuhnya memenuhi syarat untuk mengajukan kewarganegaraan dan bermain untuk tim nasional.
Terakhir, dua pemain naturalisasi yang sama sekali tidak memiliki akar Malaysia adalah Paulo Josue dan Endrick Dos Santos, keduanya warga Brasil.
Namun, Paulo Josue dan Endrick Dos Santos telah lama tinggal dan bermain di Malaysia.
Dengan demikian, keduanya memenuhi syarat untuk dinaturalisasi sebagai penduduk resmi, dan telah memberikan kontribusi positif bagi sepak bola domestik.
0 Response to "Asal Usul Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia yang Kontroversial"
Posting Komentar