Emosi Gatot Nurmantyo Saat Hercules Merasa Kuat karena Ngaku Dekat Prabowo

 Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo marah saat Hercules mencatut nama Presiden Prabowo Subianto.

Gatot yakin Prabowo Subianto tak mungkin membackup Hercules dan ormasnya, GRIB.

GRIB menganggap Presiden Prabowo Subianto sebagai Ketua Dewan Pembina DPP GRIB.

Hal itu tampak dalam sejumlah spanduk yang berisikan foto Prabowo dan Hercules.

Pada kenyataannya Prabowo Subianto sudah mengundurkan diri sejak tahun 2022.

Pengunduran dirinya melalui surat resmi dari Partai Gerindra dengan nomor 01-0212/B/DPP-GERINDRA/2022.

Meski sudah mundur, namun Hercules seolah masih dilindungi Presiden Prabowo Subianto.

"Justru itulah yang saya marah, sedikit-sedikit ngomong tenang aja presiden kita dekat dengan kita, yang mana presidennya yang jelas," kata Gatot Nurmantyo dengan nada tinggi.

Gatot menegaskan Prabowo Subianto sudah berulangkali menegaskan tidak melindungi ormas manapun, termasuk Hercules.

"Saat Danjen Kopassus beliau ngomong masalah preman Hercules gak ada kaitannya. Kemudian secara tertulis dari Partai Gerindra kan menyatakan tanda tangan pak Prabowo sendiri gak ada kaitannya," kata Gatot.

Ia yakin tak mungkin Presiden Prabowo Subianto melindungi Hercules.

"Tidak mungkin Presiden Prabowo itu membackup preman kayak GRIB yang berbaju ormas. Saya tidak yakin dan tidak mungkin," katanya.

Meski tak lagi jadi anggota, Hercules dan GRIB masih mengaitkan diri dengan Prabowo.

"Kan wajar namanya juga usaha. Saya mewakili sebagai rakyat Indonesia dimana pak Prabowo Presiden, saya katakan presiden saya sekelas pak Prabowo gak mungkin membackup GRIB," kata Gatot.

Hercules selama ini mengaku dekat dengan Prabowo Subianto.

Kata Gatot Nurmantyo, memang Hercules pernah menjadi tenaga bantuan operasional (TBO) yang membantu Prabowo Subianto.

"Apa jasanya ceritakan dong terhadap negara jasanya apa ? Ya jasa angkat-angkat barang, kan dibayar juga. Cuma mungkin karena pak Prabowo hatinya baik kamu ikut ke Jakarta disekolahkan segala macam," kata Gatot Nurmantyo.

Sebelumnya Gatot ngamuk sambil menunjuk-nunjuk Hercules karena tak terima Hercules meledek Sutiyoso dengan bahasa bau tanah.

"Ingat kau dulu TBO, kau bisa ke Jakarta pakai apa ?" kata Gatot Nurmantyo.

"Sudah Purnawirawan juga yang bawa kamu ke sini, kok ngomong seenaknya kayak gitu, tidak sopan, sudah raja kau ? kamu itu kan preman memakai pakaian ormas, saya bisa buktikan kalau itu preman," kata Gatot sambil menunjuk-nunjuk ke arah kamera.

Gatot juga tak terima ketika Hercules menghina Sutiyoso dengan bahasa mulut bau tanah.

"Satu dia menghina pensiunan Kopassus, hey kau juga menghina presiden saya. Jenderal Prabowo itu Komandan Jenderal Kopassus Pangkostrad presiden saya kau bilang bau-bau tanah, saya juga bau tanah," kata Gatot dengan nada tinggi.

Gatot memperingatkan Hercules untuk bicara lebih sopan.

"Yang sopan bicara, para purnawirawan gak ada satu pun kata akan mengkhianati negara akan kudeta gak ada justru mendukung, mana ada. Pak Prabowo itu mantan Danjen Kopassus, mantan Pangkostrad masa prajurit TNI gak dukung, gak masuk akal," katanya.

Hercules mengejek Sutiyoso dengan bahasa mulut bau tanah.

"Kaya Pak Sutiyoso itu ngapain, Pak Sutiyoso itu gak usahlah menyinggung ormas, sudahlah kalau saya bilang mulutmu sudah bau tanah. Gak usah nyinggung-nyinggung kita," kata Hercules.

Ia mengaku tak takut pada Sutiyoso.

"Orang boleh takut sama pak Sutiyoso, saya gak takut," katanya.